Juventini akan Gelar Reformasi Jalanan

Suasana di Juventus kembali panas. Tifosi klub berjuluk La Vecchia Signora tersebut gerah dan tak puas dengan kerja manajemen. Sebab itu, mereka merencanakan reformasi jalanan.

Memanfaatkan situs suporter, vecchiasignora.com, mereka mengorganisasi masa suporter untuk melakukan demonstrasi besar-besaran. Targetnya, mereformasi jajaran manajemen yang dinilai kurang becus mengelola klub.

Karena kasus Calciopoli pada 2006, manajemen Juventus memang mengalami perubahan besar. Trio manajer Roberto Bettega, Antonio Giraudo, dan Luciano Moggi harus mundur, setelah Juventus dinyatakan pengadilan menjadi aktor utama dalam skandal pengaturan pertandingan Liga Serie-A.

Presiden Juventus saat ini, Giovanni Cobolli, Direktur Manajemen Jean-Claude Blanc, dan Direktur Olahraga Alessio Secco kinerjanya dinilai buruk. Sejak menjabat, mereka pun tak pernah populer di mata tifosi.

Tifosi Juventus pun mengecam mereka dan menyatakan sebagai oposisi yang siap melengserkan mereka. Karena tak jua bersedia mundur, maka tifosi klub tersebut akan melakukan demonstrasi besar-besaran untuk mempercepat reformasi di jajaran manajemen klub.

Sebenarnya, kekecewaan tifosi Juve sudah lama. Kini, kekecewaan itu mencapai puncaj, setelah mereka tak memenuhi janjinya untuk mendatangkan pemain hebat. Selama tiga tahun terakhir, mereka juga tak melakukan investasi yang signifikan.

Suporter berpendapat, ini saatnya Juventus mengejar gelar-gelar penting. Namun, mereka tak melihat ada upaya serius dari Juventus untuk menjadi juara.[KC]